Jumat, 13 Agustus 2010

kisah pohon,daun dan angin

POHON

Orang-orang memanggilku “Pohon” Karena Aku sangat Baik dalam menggambar Pohon.
Aku selalu menggunakan gambar Pohon pada sisi Kanan sebagai Trademark pada semua lukisanku.
Aku telah berpacaran sebanyak 5 kali,tapi hanya ada satu wanita yang benar-benar kucintai.

Dia tidak cantik,tidak memiliki tubuh seksi.Tapi dia sangat peduli dengan orang lain.
Gayanya yang sederhana dan apa adanya,kemandiriannya,kepa
ndaiannya,dan kekuatannya.Aku Menyukainya...SANGAD....!!

Satu-satunya alasanku tidak mengajaknya kencan karena aku merasa dia sangat biasa dan tidak serasi untukku.Aku takut jika kami bersama,semua perasaan yang indah ini akan hilang.Aku Takut kalau gosip-gosip yang ada akan menyakitinya,Karena Itu,Aku memilihnya hanya untuk menjadi “SAHABAT”.Menjadi Sahabatnya aku akan bisa 'memiliki'nya tiada batasnya.Tidak harus memberikan semuanya hanya untuk dia.

Selama ini dia selalu menemaniku dalam berbagai kesempatan,sebagai sahabat...
Dia Tahu aku mengejar gadis-gadis lain.Ketika dia melihatku mencium pacar ke-2,dia hanya tersenyum dengan berwajah merah... “Lanjutkan saja,”katanya,setelah itu pergi meninggalkan kami.

Esoknya,matanya bengkak dan merah.Aku sengaja tidak mau memikirkan apa yang menyebabkannya menangis.Akupun berusaha membuatnya tertawa dengan mengajaknya bercanda sepanjang hari.

Kali lainnya di sebuah sudut ruang dia menangis. Hampir 1 jam kulihat dia menangis.Aku paham betul apa yang membuatnya menangis.Pacarku yang ke 4 tidak menyukainya.Mereka berdua Perang Dingin .Aku tahu bukan sifatnya untuk memulai perang dingin,tapi aku masih tetap bersama pacarku.Aku berteriak padanya dan matanya penuh dengan air mata sedih dan kaget.Aku tidak memikirkan perasaannya dan pergi meninggalkannya bersama pacarku.

Esoknya dia masih bisa tertawa dan bercanda denganku seperti tidak ada yang terjadi sebelumnya.Aku tahu dia sangat sedih dan kecewa tapi dia tidak tahu bahwa sakit hatiku sama buruknya dengan dia.Aku juga Sedih....

Ketika aku putus dengan pacarku yang ke-5 ,aku mengajaknya pergi.Setelah kencan satu hari itu,aku mengatakan bahwa ada sesuatu yang ingin kukatakan padanya.Dia mengatakan kebetulan sekali bahwa dia juga ingin mengatakan sesuatu padaku.

Aku bercerita bahwa aku telah memutuskan hubungan pacarku.Sementara,dia berkata bahwa dia sedang memulai suatu hubungan dengan seseorang.

Aku tahu pria itu,dia sering mengejarnya selama ini.Pria yang baik,penuh energi dan menarik.Aku tak bisa memperlihatkan betapa sakit hatiku.Aku hanya tersenyum dan mengucaokan selamat padanya.Ketika sampai di rumah,sakit hatiku bertambah kuat,dan aku tidak dapat menahannya.Seperti ada batu yang sangat berat di dadaku.Aku tidak bisa bernapas dan ingin berteriak .Dan Aku menangis.!


Handphoneku bergetar,ada SMS masuk...
“DAUN terbang karena ANGIN bertiup atau karena POHON tidak memintanya untuk tinggal ?”

DAUN

Aku sangat suka mengoleksi daun-daun,karena aku merasa bahwa daun membutuhkan banyak kekuatan untuk meninggalkan pohon yang selama ini kutinggali..

Selama ini aku dekat dengan seorang pria ,bukan sebagai pacar tapi “sahabat”.Ketika dia mempunyai pacar untuk yang pertama kalinya,aku mempelajari sebuah perasaan yang belum pernah kurasakan sebelumnya: Cemburu .

Mereka hanya bersama selama 2 bula.Ketika mereka putus aku menyembunyikan perasaan yang luar biasa gembiranya.
Aku menyukainya dan aku juga tahu bahwa dia juga menyukaiku,tapi mengapa dia tidak pernah mengatakannya??Jika dia mencintaiku,mengapa dia tidak memulainya dahulu untuk melangkah??

Waktu terus berjalan,hatiku semakin sedih dan kecewa.Aku mulai mengira baha ini adalah cinta bertepuk sebelah tangan.Tapi,mengapa dia memperlakukanku lebih dari sekadar seorang teman??

Menyukai seseorang sangat menyusahkan hati.Aku tahu kesukaannya,kebiasaannya,tapi perasaanya kepadaku tidak pernah bisa kupahami.Kadang aku merasa bodoh,karena aku juga berkeras tidak mau mengungkapkan perasaanku.Selain alasan itu,aku mau tetap disampingnya,memberinya perhatian,menemani dan mencintainya.Berharap suatu hari dia akan datang dan mencintaiku.

Seorang Pria mengejarku.Setiap hari dia mengajarku tanpa lelah.segala daya upaya telah dilakukan walau seringkali ada penolakan dariku.Aku mulai berpikir,mungkinkah aku bisa memberikan sebuah ruang kecil dihatiku untuknya???

Dia seperti angin yang hangat dan lembut,mencoba untuk meniup daun untuk terbang dari pohon .Aku tahu Angin akan membawa pergi DAUN yang lusuh jauh ke temapat yang lebih baik.Meski berat,akhirnya aku meninggalkan pohon.Tapi Pohon hanya tersenyum dan tidak memintaku tinggal.
Aku sangat sedih memandangnya tersenyum ke arahku...

ANGIIN

Aku menyukai seorang gadis bernama DAUN..Tapi,dia sangat bergantung pada Pohon,sehingga aku harus menjadi”ANGIN”yang kuat agar bisa meniupnya terbang jauh dari pohon.

Aku selalu memperhatikan daun duduk sendirian atau bersama teman-temannya ,memperhatikan Pohon.Ketika pohon berbicara dengan gadis-gadis,ada Cemburu dimatanya,Ketika Pohon melihat ke arah daun,ada senyum di matanya.Memperhatikannya menjadi kebiasaanku,Seperti Daun yang suka melihat Pohon .Satu hari saja tak kulihat dia,aku merasa sangat kehilangan.

Aku melangkah dan tersenyum padanya.Kuambil secarik kertas,kutulisi dan kuberikan kepadanya.dia sangat kaget.Dia melihat kearahku,tersenyum dan menerima kertas dariku.
Esoknya dia datang menghampiriku dan memberikan kembali kertas itu.Hati Daun sangat kuat dan Angin tidak bisa meniupnya pergi.Daun tidak mau meninggalkan Pohon.

Aku kembali menghampirinya dengan kata-kata yang sama,meski sangat pelan,akhirnya dia memulai membuka dirinya dan menerima kehadiranku.Aku tahu orang yang dia cintai bukan aku,tapi aku akan berusaha agar suatu hari dia menyukaiku.Aku telah mengucapkan kata CINTA tidak kurang dari 20 kali kepadanya.Hampir setiap kali dia mengalihkan pembicaraan,tapi aku tidak menyerah.Keputusanku bulat,aku ingin memilikinya.

Suatu hari,dia bilang bahwa dia memberikan kesempatan untukku.Kuletakkan telepon,melompat dan berlari seribu langkah kerumahnya.Dia membuka Pintu bagiku.Kupelu erat-erat tubuhnya.Akhirnya aku bisa membuat daun meninggalkan pohon dan berjanji akan membawanya

Menjual sisir

Pada suatu hari, sebuah perusahaan sisir akan mengadakan ekspansi untuk area pemasaran yang baru. Perusahaan sisir tersebut lalu membuka lowongan pekerjaan. Karyawan baru itu akan ditempatkan di Divisi Marketing. Setelah lowongan dibuka, banyak sekali orang yang mendaftarkan diri untuk mengisinya. Lebih dari 100 orang pelamar datang ke perusahaan itu setiap harinya.

Kisah sebatang bambu

Sebatang bambu yang indah tumbuh di halaman rumah seorang petani. Batang bambu ini tumbuh tinggi menjulang di antara batang-batang bambu lainnya. Suatu hari datanglah sang petani yang empunya pohon bambu itu.

Dia berkata kepada batang bambu, " Wahai bambu,maukah engkau kupakai untuk menjadi pipa saluran air yang sangat berguna untuk mengairi sawahku? "

Batang bambu menjawab, " Oh tentu aku mau bila dapat berguna bagi engkau,Tuan.Tapi ceritakan apa yang akan kau lakukan untuk membuatku menjadi pipa saluran air itu."

Sang petani menjawab, "Pertama,aku akan menebangmu untuk memisahkan engkau dari rumpunmu yang indah itu.Lalu aku akan membuang cabang-cabangmu yang dapat melukai orang yang memegangmu. Setelah itu aku akan membelah-belah engkau sesuai dengan keperluanku.Terakhir aku akan membuang sekat-sekat yang ada di dalam batangmu,supaya air dapat mengalir dengan lancar.Apabila aku sudah selesai dengan pekerjaanku,engkau akan menjadi pipa yang akan mengalirkan air untuk mengairi sawah sehingga padi yang ditanam dapat tumbuh dengan subur."

Kisah seekor Kelinci dan Harimau



Seekor kelinci sedang duduk santai di tepi pantai, tiba tiba datang se-ekor rubah jantan besar yang hendak memangsanya, lalu kelinci itu berkata: "Kalau memang kamu berani, ayo kita berkelahi di dalam lubang kelinci, yang kalah akan jadi santapan yang menang, dan saya yakin saya akan menang."

Sang Rubah jantan merasa tertantang, "dimanapun jadi, masa sih kelinci bisa menang melawan aku?" Merekapun masuk ke dalam sarang kelinci, sepuluh menit kemudian sang kelinci keluar sambil menggenggam setangkai paha rubah dan melahapnya dengan nikmat.

Sang Kelinci kembali bersantai, sambil memakai kacamata hitam dan topi pantai Tiba tiba datang se-ekor serigala besar yang hendak memangsanya, lalu kelinci berkata : "Kalau memang kamu berani, ayo kita berkelahi di dalam lubang kelinci, yang kalah akan jadi santapan yang menang, dan saya yakin saya akan menang. "Sang serigala merasa tertantang, dimanapun jadi, masa sih kelinci bisa menang melawan aku?"


Family -KELUARGA

Someone has sent me this mail.

Saya bersenggolan dengan seorang yang tidak dikenal ketika ia lewat.
"Oh, maafkan saya" adalah reaksi saya.
Ia berkata, "Maafkan saya juga; Saya tidak melihat Anda."
Orang tidak dikenal itu, juga saya, berlaku sangat sopan. Akhirnya kami berpisah dan mengucapkan selamat tinggal.

Namun cerita lainnya terjadi di rumah, lihat bagaimana kita
memperlakukan orang-orang yang kita kasihi, tua dan muda.


Cerita tentang kehidupan kerbau, anjing dan monyet

Ketika Tuhan menciptakan kerbau, Tuhan memberikan umur 50 tahun kepada kerbau. Kerbau yang kerjanya membajak sawah, bekerja keras, akhirnya bilang pada Tuhan :”Tuhan, saya tidak perlu umur terlalu lama 50 tahun bekerja keras membajak sawah. Saya cukup 20 tahun saja umurnya.” Mendengar permintaan ini, akhirnya Tuhan mengabulkan. Kerbau dikasih umur 20 tahun. Ada sisa 30 tahun.

Motivator besar



Anda ingin tahu motivator terhebat?
Anda ingin mengenalnya?
Ingin mendapat nasihat darinya?

Jangan heran, motivator terhebat ini tidak banyak bicara. Justru saat Anda bertemu dengannya, Andalah yang akan lebih banyak membuka mulut. Yang akan dilakukan sang motivator ini lebih sering hanya mendengarkan dan menunjukkan. Anda juga tidak pernah dipaksa mendengarnya, tapi sebaliknya jika Anda tida aktif menanyainya, Anda tidak akan mendapat apa-apa.





Baca juga...

tentang ahok

Pola Makan Berbasis Nabati

Berita Teknologi

Panduan Hidup Sehat

Global Warming

Info Kesehatan